Persaingan Antara Nissan Dan Renault Dalam Membangun Mobil Listrik


Mobil listrik merupakan kendaraan masa depan yang akan segera menguasai pasar seiring gencarnya kampanye mobil ramah lingkungan, setiap pabrik otomotif saling berlomba-lomba dalam membuat mobil listrik untuk memenuhi kebutuhan pasar yang semakin besar. Nissan Motor Co dan Renault SA nampaknya sudah tidak berusaha merahasiakan fakta lagi bahwa mereka sebenarnya ingin mengubah peta industri kendaraan listrik dengan peluncuran Leaf.

"Kami ingin memposisikan diri sebagai pemimpin pada segmen kendaraan listrik. Dan untuk mewujudkan itu, kami sedang melakukan segalanya," kata CEO Renault-Nissan, Carlos Ghosn.

Nissan dan Renault dikabarkan telah mengalokasikan dana sebesar USD 5 miliar, pada tahun 2013 untuk membangun 12 pabrik perakitan dan pabrik-pabrik baterai. Demikian dilansir dari Reuters, Senin (06/12/2010).

Mereka rencanaya akan menyebar pembangunan pabrik tersebut di Amerika Serikat (AS), Jepang, Portugal, Prancis dan Inggris sehingga mampu menghasilkan gabungan kendaraan listrik sebanyak 500.000 unit kendaraan per tahun. "Kami akan benar-benar membuat perubahan besar bagi industri," kata Ghosn.

Para Insinyur Nissan dan Renault berpendapat bahwa volume penjualan yang lebih tinggi akan memungkinkan pemotongan biaya yang lebih besar. Namun mereka memprediksi semua itu akan terlihat setelah berjalan antara dua sampai tujuh tahun.

Ghosn berharap setidaknya satu di setiap 10 kendaraan listrik baru di dunia pada tahun 2020, sebanyak satu persennya dapat direbut.

Untuk saat ini, dengan kurang dari 50.000 Leaf tersedia pada tahun pertama, mobil itu akan dikirimkan kepada 6.000 pelanggan pertama di Jepang dan 20.000 orang lain dari negara bagian AS mulai bulan ini.

Portugal akan mendapatkan Leaf pertama di Eropa pada Januari 2010, diikuti oleh Irlandia, Inggris dan Belanda.

Dalam waktu empat tahun, Renault dan Nissan merencanakan untuk memperluas jangkauan EV untuk empat model masing-masing, termasuk van komersial dan mobil kompak di bawah merek premium Nissan Infiniti.

Sumber : newstechnologyautomotive.com

No comments:

Post a Comment