Namun, soal harga saat ini masih belum rampung karena masih harus menunggu kepastian pemberlakuan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) baru sesuai dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009.
“Soal harga ini masih belum fix, karena kami juga harus melihat kepastian tentang besaran pajak daerah dan retribusi daerah yang baru. Karena masing-masing daerah juga tidak sama besarnnya,” tutur Corporate Communication PT TMCI Nurlida Fatmikasari kepada Tempo, di Jakarta, Jumat (21/5).
Seperti diketahui, beleid anyar yang disahkan pemerintah dan parlemen pada Agustus 2009 lalu itu menyebut, tarif maksimum Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), dinaikkan dari 5 menjadi 10 persen. Bahkan, untuk kendaraan pribadi dapat diterapkan tarif progresif.
Sementara, tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, dinaikkan dari 10 menjadi 20 persen. Adapun Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor, dinaikkan dari 5 menjadi 10 persen.
“Kalau masing-masing daerah besarannya tidak sama, terus kami sudah terlanjur menetapkan besaran harga kan jadi repot. Karena itu kami pastikan dulu sampai Juni,” tandas Nurlida.
Sementara itu soal pengujian, perempuan yang akrab disapa Mike itu mengaku, pengujian lebih pada performa generasi anyar Apache tersebut. Mulai dari ketahanan terhadap cuaca, konsumsi bahan bakar, handling, daya dukung komponen dan fitur dengan kondisi iklim Indonesia .
Di negeri asalnya, India , motor sport bermesin 174 cc itu diluncurkan Juli tahun lalu. Seperti dikutip indiano2wheels.com, mesin RTR 180 itu mampu menyemburkan tenaga hingga 17,3 PS atau lebih besar 1,9 PS dibanding generasi sebelumnya, TVS RTR 160.
Adapun torsi maksimum 15,5 Newton meter (Nm) atau lebih besar 2,4 Nm. RTR 180 ini diklaim mampu melesat hingga 125 kilometer per jam. Sementara aklserasi dari posisi diam (0 kilometer per jam) ke 60 kilometer per jam dicapai dalam tempo 14,5 detik.
Di India, piranti pengereman motor ini menggunakan rem cakram baik pada roda depan maupun belakang. Di roda depan menggunakan cakram ukuran 270 milimeter (mm) dan belakang 200 mm.
Di negeri asalnya, TVS Apache RTR 180 dibanderol 74.000 rupee on the road atau sekitar Rp 15 juta.
No comments:
Post a Comment